Jumat, 11 Januari 2013

Produsen Mobil Ramai-ramai Keluar dari Iran

Jakarta - Tekanan pada Iran makin menguat akibat isu program nuklir negara itu. Sampai-sampai Maserati dan Lamborghini pun ikut-ikutan keluar dari negara itu untuk menekan Iran. Keluarnya dua merek mobil mahal tersebut dari Iran adalah hasil dari tekanan internasional. Dan United Against Nuclear Iran (UANI) pun bertepuk tangan untuk keduanya yang mengakhiri bisnis mereka di Iran. Sebelum Maserati dan Lamborghini, Porsche, KIA dan Hyundai juga sudah lebih dahulu keluar dari Iran. Bersama Lamborghini dan Maserati, Fiat juga menyatakan keluar dari negeri Persia itu. Begitu pula dengan Peugeot dan Citroen, namun baik Peugeot dan Citroen belum lama ini mengatakan kalau mereka tertarik untuk kembali ke Iran untuk menutup penurunan penjualan akibat menurunnya penjualan mereka di Eropa. "Kampanye ini membuktikan sekali lagi bahwa ketika perusahaan dipaksa untuk memilih antara pasar Iran dan pasar AS, maka (mereka) akan meninggalkan Iran. Kami akan terus bekerja dengan Advokat Publik, untuk menekan lebih dan lebih banyak bisnis untuk keluar dari Iran dan terus mengisolasi rezim Iran," kata CEO UANI Mark D. Wallace seperti detikOto kutip dari Yahoo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar