Pada kejuaraan yang diikuti 27 negara peserta itu, UTI Pro mengirim 19 taekwondoin putra-putri. Total Indonesia merebut enam medali emas, tujuh perak dan enam perunggu di kejuaraan ini.
"Ini pencapaian yang sangat membanggakan. Tampil di Korea Selatan dengan materi lawan yang rata-rata memiliki kemampuan bertaraf Internasional," ujar manajer tim Indonesia, Alfian Bangun, dalam rilis yang diterima VIVAnews.
Indonesia merebut medali emas dari nomor Poomsae berpasangan lewat Christina Agung Intan dan Junior Mandagi. Di nomor beregu putra, Danny Harsono, Jhon Junior Mandagi dan Alfristo K Pranata menyumbangkan medali emas kedua Indonesia.
Sementara Di nomor beregu putri, Christina Agung Intan, Domas Ayu Kirana Santoso dan Elizabeth Sherly Kurniawan juga turut menyumbang medali emas. Di kategori Kyurugi kelas –49 kilogram putri, taekwondoin Stefhani Elizabet sukses meraih medali emas.
Medali emas kelima bagi Indonesia dipersembahkan Ririn Agustina di kelas -62 kg putri. Medali emas terakhir direbut oleh Oppie Danena Ginting di kelas +73 kg putri. "Ini merupakan program pembinaan prestasi, dan hasilnya sangat membanggakan," ujar pembina YUTI dan UTI Pro, Grand Master Lioe Nam Khiong.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar