
Jakarta - Polda Metro Jaya mengaku belum
mengetahui dimana tersangka kasus kecelakaan
maut BMW X5, Rasyid Rajasa, dirawat setelah
pihak RS Polri, Kramatjati, memperbolehkan putra
bungsu Menko Perekonomian Hatta Rajasa ini
keluar dari rumah sakit.
Meski demikian, ujar Kabis Humas Polda Metro
Jaya Kombes Rikwanto, pihaknya telah
mendapatkan jaminan dari keluarga untuk
menghadirkan Rasyid bila pemberkasan telah
dinyatakan selesai.
"Keluarganya menjamin, nanti apabila P 21 (berkas
lengkap), akan dihadapkan," kata Rikwanto.
Dia mengaku tidak tahu menahu dimana Rasyid
akan menjalani perawatan setelah keluar dari RS
Polri.
"Belum tahu, bisa jadi di rumahnya," tutur
Rikwanto.
Rasyid Rajasa meninggalkan RS Polri sore tadi
sekitar pukul 17.00 WIB. Meski menyandang status
tersangka dalam insiden kecelakaan lalu-lintas,
Rasyid rencananya akan dirawat di tengah
lingkungan keluarganya.
Menurut pengacara tersangka, Riri Purbasari Dewi,
pasca insiden maut di awal tahun 2013 itu Rasyid
mengalami trauma psikis. Akibatnya, Rasyid harus
menjalani rawat jalan yang cukup intensif dengan
berada di lingkungan keluarga, sesuai dengan
rekomendasi tim kedokteran RS Polri.
"Karena akan jauh lebih baik bagi pemulihan
kesehatan fisik dan psikis Rasyid jika dia berada di
tengah lingkungan yang sudah dia kenal baik, yaitu
lingkungan keluarganya," papar Riri.
"Kami dan keluarga sangat setuju dengan
keputusan tim dokter tersebut. Perlu diingat
penyakit fisik Rasyid sangat berhubungan dengan
trauma psikisnya. Untuk penyembuhan
komprehensif, penyebab utamanya, trauma psikis
dulu yang harus disembuhkan," imbuh Riri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar