Pertarungan melawan Rios diharapkan menjadi momen kebangkitan Pacquiao. Di dua pertarungan sebelumnya, petinju yang mampu meraih gelar juara dunia di delapan kelas berbeda itu, harus menelan kekalahan dari Juan Manuel Marquez dan Timothy Bradley.
Banyak pihak menganggap pertarungan melawan Rios adalah ajang pertaruhan bagi Pacquiao. Jika kalah dari petinju Amerika Serikat itu, maka Pacquiao diprediksi akan pensiun. Namun, rumor itu dibantah oleh petinju 34 tahun tersebut.
"Saya merasa nyaman dan percaya diri. Saya belum ingin pensiun jika kalah di pertarungan ini. Tinju sudah menjadi darah saya. Saya menikmatinya dan suka menghibur fans di seluruh dunia," ujar Pacquiao seperti dilansir ABS-CBN News.
Pacquiao sadar pertarungan melawan Rios sangat penting bagi kariernya. Namun, petinju yang memiliki rekor 54 menang (38 KO), 5 kalah dan 2 imbang itu yakin bisa mengalahkan Rios.
"Ini salah satu pertarungan terpenting dalam karier saya, karena saya kalah di dua pertarungan sebelumnya. Saya ingin menunjukkan kepada fans dan dunia masih bisa bersaing di level petinju elite. Saya berharap bisa menang di pertarungan ini," tegas Pacquiao.
Pertarungan Pacquiao melawan Rios akan berlangsung di Venetian Casino Resort, Macau. Ini adalah kali pertama sejak 2006 Pacquiao menjalani pertarungan di luar Amerika Serikat. (one)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar