Rabu, 21 November 2012

Kalahkan Anderlecht, Milan Melangkah ke 16 Besar

Brussel - AC Milan memastikan tiket ke babak 16 besar Liga Champions. Itu didapat setelah Rossoneri mengalahkan Anderlecht di matchday V dengan skor 3-1.

Dalam pertandingan yang digelar di Stade Constant Vanden Stock, Kamis (22/11/2012) dinihari WIB, Milan baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-47 lewat Stephan El Shaarawy.

Anderlecht kemudian harus bermain dengan 10 pemain setelah Bram Nuytinck diganjar kartu merah di menit ke-70. Tim tamu kemudian menambah gol lewat Philippe Mexes di menit ke-71 sebelum Tom De Sutter mencetak gol tujuh menit kemudian.

Alexandre Pato kemudian melengkapi kemenangan Milan dengan golnya di menit ke-91. Milan menang 3-1 dan memastikan tiket ke babak 16 besar.

Rossoneri lolos ke babak 16 besar dengan status sebagai runner up Grup C. Mereka mengumpulkan delapan poin, tertinggal tiga angka dari Malaga yang menjadi juara grup.

Jalannya Pertandingan

Di sepuluh menit pertama, Milan tampil lebih agresif. Mereka lebih dulu mengambil inisiatif serangan. Namun serangan mereka tak ada yang membuahkan hasil.

Peluang emas kemudian justru didapat Anderlecht di menit ke-13. Umpan terobosan Dieudonne Mbokani yang membelah pertahanan Milan jatuh ke kaki Milan Jovanovic.

Jovanovic yang masuk ke kotak penalti Milan kemudian tinggal berhadapan dengan Christian Abbiati. Tapi dia gagal menyarangkan bola setelah sepakannya mengenai kaki Abbiati.

Tuan rumah kembali mengancam semenit kemudian. Dennis Praet melepaskan tembakan dari luar kotak penalti namun bola masih menyamping tipis di sisi kanan gawang Abbiati.

Anderlecht nyaris mencetak gol di menit ke-34. Bola umpan Lucas Biglia dari sisi kiri mengarah Dieudonne Mbokani yang ada di dalam kotak penalti.

Tapi peluang ini tak jadi gol setelah bola lebih dulu dibuang oleh Kevin Constant sebelum jatuh ke kaki Mbokani yang ada di depan gawang. Hanya menghasilkan sepak pojok untuk Anderlecht.

Dua menit jelang turun minum, Milan mendapat peluang. Umpan panjang Mattia De Sciglio mengarah ke Stephan El Shaarawy. Namun bola lebih dulu diamankan oleh Silvio Potro.

Hingga babak pertama berakhir, tak ada gol yang tercipta. Skor imbang 0-0 tetap bertahan hingga turun minum.

Memasuki babak kedua, Milan mengambil inisiatif serangan lebih dulu. Tim tamu kemudian membuka keunggulan di menit ke-47.

Umpan Mattia De Sciglio dari sisi kanan jatuh ke kaki El Shaarawy yang ada di dalam kotak penalti. Setelah mengontrol bola, El Shaarawy kemudian melepaskan tembakan yang tak mampu dijangkau oleh Proto.

Milan kembali mendapat peluang lewat El Shaarawy. Tapi peluang ini tak jadi gol setelah Bram Nuytinck lebih dulu menggagalkan upaya El Shaarawy.

Sejak menit ke-70, Anderlecht harus bemain dengan 10 pemain. Nuytinck diganjar kartu merah setelah melakukan pelanggarang terhadap Pato sekaligus tendangan bebas untuk Milan.

Dari situasi ini, Riccardo Montolivo mengirim bola yang jatuh ke kaki Mexes. Setelah mengontrol bola dengan dada, Mexes kemudian melakukan tendangan salto yang menjebol gawang Anderlecht.

Tujuh menit berselang, Anderlecht memperkecil ketertinggalan. Berawal dari kemelut di depan gawang Milan, Tom De Sutter kemudian melepaskan sepakan dari jarak dekat.

Anderlecht nyaris menyamakan angka di menit ke-82. Sial bagi Anderlecht, tembakan Olivier Deschacht masih melambung di atas mistar gawang Abbiati.

Pato kemudian memperlebar keunggulan Milan di menit ke-91. Pato yang berdiri bebas tak menemui kesulitan untuk menyambut umpan El Shaarawy.

Hingga peluit panjang berbunyi, tak ada lagi gol yang tercipta. Milan menutup laga dengan kemenangan 3-1

Malaga Juara Grup

Sementara itu, Malaga yang sudah lolos ke babak 16 besar memastikan diri sebagai juara Grup C. Hal itu didapat setelah mereka bermain imbang 2-2 dengan Zenit St. Petersburg.

Bertandang ke Petrovsky Stadium, Kamis (22/11/2012) dinihari WIB, Malaga mengawali laga dengan dua gol cepat masing-masin di menit ke-8 dan sembilan. Setelah Diego Buonanotte mencetak gol, Sebastian Fernandez kemudian memberi Malaga keunggulan 2-0.

Di babak kedua, Zenit memperkecil ketertinggalan di menit ke-49 lewat Danny. Tuan rumah kemudian menyamakan angka setelah Viktor Fayzulin mencetak gol di menit ke-87.

Hasil ini mengantar Malaga ke puncak grup C dengan 11 poin, unggul tiga angka dari Milan yang ada di posisi dua. Sementara Zenit terbenam di dasar klasemen dengan empat poin.

Milan memang masih punya peluang untuk menyamai jumlah poin Malaga di matchday terakhir mendatang. Namun Malaga sudah dipastikan tampil sebagai juara grup karena unggul head-to-head atas Milan.

Susunan Pemain
Anderlecht: Proto; Nuytinck, Gillet, Kouyate, Deschacht; Kljestan, Biglia; Praet (De Sutter 75), Bruno (Yakovenko 66), Jovanovic (Fernando Canesin 77); Mbokani

Milan: Abbiati; De Sciglio, Mexes (Zapata 79), Yepes, Constant (Emanuelson 75); Montolivo, De Jong, Nocerino; Boateng, Bojan (Pato 67), El Shaarawy

Tidak ada komentar:

Posting Komentar